SorotAktual.com – Sebanyak 12 karya siswa dari Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Jurusan Tata Busana akan berpartisipasi dalam ajang bergengsi Front Row Paris 2024. Tiga SMK yang terpilih untuk tampil di acara ini adalah SMKN 6 Padang, SMKN 1 Kendal, dan SMKN 8 Makassar, yang semuanya merupakan bagian dari program SMK Pusat Keunggulan di bidang tata busana.
Para siswa SMK ini akan menampilkan koleksi busana dengan tema “Dwipantara,” yang terinspirasi dari bahasa Sansekerta. “Dwipa” berarti pulau, sementara “Antara” berarti di luar atau dari sisi lain, sehingga dalam bahasa Indonesia, Dwipantara dapat diartikan sebagai Pulau Tanah Seberang. Tema ini dipilih untuk menggambarkan keanekaragaman Indonesia, dengan para siswa berasal dari berbagai pulau seperti Jawa, Sumatra, dan Sulawesi, yang masing-masing memiliki kekayaan budaya tersendiri. Alifah Nailah Salsabila, siswa dari SMKN 8 Makassar, mengungkapkan rasa bangganya bisa membawa empat busana karyanya ke Paris, meskipun proses pembuatannya penuh tantangan dan revisi desain.
Ali Charisma, Dewan Penasihat Indonesia Fashion Chamber (IFC), menyatakan bahwa koleksi busana para siswa SMK ini sangat unik dan layak dibawa ke Paris. Karya mereka menonjolkan tema, model, dan warna yang mudah dipadupadankan, dengan penggunaan wastra Indonesia seperti lurik dan tenun yang menambah keunikan. Ali optimis bahwa koleksi ini akan diminati oleh pembeli di Paris, seperti yang terjadi tahun lalu saat karya siswa SMK juga sukses terjual di ajang yang sama.
Keberhasilan para siswa ini tidak terlepas dari program Upskilling dan Reskilling guru vokasi yang berstandar industri. Plt. Kepala Balai Besar Pengembangan Penjaminan Mutu Pendidikan Vokasi Bisnis dan Pariwisata (BBPPMPV Bispar) Kemendikbud Ristek, Nahdiana, menekankan pentingnya program ini dalam meningkatkan kompetensi guru, yang kemudian ditularkan kepada siswa. Dengan semangat Merdeka Belajar, para siswa diberi kebebasan untuk berkreasi dan menggali ide-ide kreatif dalam merancang busana.
Karya para siswa SMK ini telah melalui proses kurasi dan mendapatkan rekomendasi dari IFC untuk tampil di Front Row Paris pada 7 September 2024 di Salle Wagram Paris. Nahdiana berharap kesempatan ini dapat dimanfaatkan sebaik mungkin oleh para siswa untuk memperkenalkan potensi talenta fesyen vokasi Indonesia di salah satu pusat mode dunia, serta belajar dari desainer lainnya yang turut tampil di acara tersebut.
Acara Front Row Paris 2024 akan menampilkan 17 desainer, dengan 15 desainer berasal dari Indonesia dan dua lainnya dari Prancis. Ini menjadi kesempatan besar bagi para siswa SMK untuk menunjukkan kreativitas mereka di panggung internasional dan menarik perhatian pasar Eropa.