SorotAktual.com – Para petani di Aceh Timur menghadapi tantangan serius dalam mengelola lahan sawah mereka yang saat ini terbengkalai. Keterbatasan alat pertanian, terutama traktor, menjadi kendala utama dalam mengoptimalkan lahan yang seharusnya bisa menghasilkan lebih banyak. Dalam beberapa tahun terakhir, banyak lahan yang tidak digarap karena minimnya akses terhadap teknologi pertanian yang memadai, untuk itu Petani Aceh Timur Minta Bantuan Traktor.
Salah satu petani, Husaini, menyatakan bahwa dengan adanya traktor, mereka akan lebih mudah memaksimalkan potensi lahan yang selama ini kurang terurus. “Kami sudah berusaha semaksimal mungkin, tetapi tanpa bantuan alat seperti traktor, pekerjaan ini terlalu berat untuk dilakukan dengan tenaga manusia saja. Jika ada traktor, tentu kami bisa menggarap sawah lebih cepat dan hasilnya juga akan lebih baik,” ujar Husaini.
Selain itu, petani di wilayah tersebut juga mengungkapkan bahwa bantuan traktor akan sangat membantu mengurangi biaya operasional pertanian yang selama ini cukup tinggi. Saat ini, mereka terpaksa menyewa alat berat dengan biaya yang tidak sedikit, sehingga keuntungan yang diperoleh dari hasil panen seringkali tidak sebanding dengan pengeluaran.
Petani Aceh Timur Minta Bantuan Traktor
Mereka berharap pemerintah daerah maupun pusat dapat segera menanggapi keluhan ini. Dengan adanya bantuan alat pertanian, terutama traktor, diharapkan sawah yang selama ini terbengkalai bisa kembali diolah dan memberikan hasil yang optimal. Dukungan ini, menurut para petani, tidak hanya akan meningkatkan kesejahteraan mereka, tetapi juga turut membantu menjaga ketahanan pangan di Aceh Timur.
Ketua kelompok tani setempat juga menyampaikan bahwa inisiatif ini telah diusulkan dalam beberapa forum, namun sampai saat ini belum ada tindak lanjut yang konkret dari pihak terkait. “Kami sudah beberapa kali mengajukan proposal, tetapi belum ada realisasi. Kami berharap, ke depan, pemerintah bisa lebih memperhatikan kebutuhan petani,” ujarnya.
Dengan adanya bantuan traktor, para petani di Aceh Timur yakin produksi padi dapat meningkat dan kesejahteraan mereka akan lebih baik. Pemerintah pun diharapkan mengambil langkah cepat agar potensi lahan pertanian yang ada tidak terus terbengkalai.